sebuah coretan,catatan kecil dari tanah argopuro

29 September 2007

BURN OUT

Pernah dengar fenomena Burn Out ?
Kata "Burn Out" diserap dari bahasa gaul Inggris yang diartikan kelelahan fisik dan emosional. Kata tersebut pertama kali diungkapkan oleh seorang psikonanalis Jerman Herber Freudenberger pada tahun 1974.

Burn Out itu seperti api yang meredup karena kehabisan bahan bakar. Hal ini bisa juga terjadi pada manusia, dimana kita seakan-akan tidak memiliki gairah maupun semangat hidup lagi. Rasanya tenaga maupun pikiran ini jadi kosong dan hampa. Hal ini terjadi karena bukan hanya sekedar disebabkan oleh kelelahan fisik saja (physical exhaustion), tetapi juga oleh kelelahan emosional (emotional exhaustion) maupun kelelahan mental (mental exhaustion). Hal ini membuat manusia menjadi capek untuk berpikir, merasa jenuh, bersikap apatis, cuek dan masa bodoh.

Gejala Burn Out lainnya ialah ketika kita merasa gagal, seakan-akan semua perjuangan kita itu sia-sia saja dan tidak ada artinya. Kita merasa diperlakukan tidak adil dan juga tidak dihargai. Hal inilah yang membuat diri kita menjadi kecewa berat dan stress serta kehilangan kepercayaan maupun harga diri.

Burn Out tidak hanya terjadi didalam perusahaan saja, tetapi juga dapat terjadi dilingkungan keluarga. Dimana sudah tidak ada rasa kasih sayang lagi antara satu dengan yang lain didalam keluarga. Rasa hubungan yang pada awalnya berkobar menyala-nyala begitu besar, akhirnya menjadi redup. Terbakar habis seperti lilin.

Berdasarkan penelitian dari Christine Maslach dan Michael P.Leister dalam bukunya "The Truth About Burnout ", orang yang sedang mengalami Burn Out pada umumnya ingin menyendiri dan tidak ingin banyak bicara. Mereka ingin mencari ketenangan. Mereka tidak membutuhkan berbagai macam nasehat, sebab nasehat maupun usulan-usulan apapun yang diberikan, bisa salah diartikan sebagai kritikan. Masalahnya orang yang sedang mengalami Burn Out itu sangat sensitive sehingga mudah sekali tersinggung.

Berikanlah waktu pada mereka untuk menenangkan diri, dan jangan memaksakan mereka untuk melakukan sesuatu yang bisa menambah ke-Burn Out-annya. Semisal dengan melempar pertanyaan," kapan kamu akan bekerja lagi?" ataupun mengajak mereka ke tempat-tempat yang sangat bising, seperti dikotik dsb.

Sama sperti Handphone yang kehabisan batterai, Handphone tersebut butuh waktu untuk di charge ulang batterainya. Begitu juga dengan manusia yang mengalami Burn Out, ia membutuhkan waktu agar dapat memulihkan kondisi maupun gairah hidup mereka.

Apabila kita sedang mengalami Burn Out, cara yang paling cepat dan efektif untuk mengembalikan semangat hidup kita adalah dengan cara berhenti sejenak dari rutinitas dan mendekatkan diri pada Sang Pencipta , dimana kita pasrah dan menyerahkan semua kepada-Nya dalam untaian doa yang kita panjatkan. Dalam doa kita bisa mendapat ketentraman maupun ketenangan.

Pernah mengalami Burn Out ?

ps: mbak c-bonk jangan burn out gara-gara kemaren ya..dia emang masih anak kecil (hihihi)

9 komentar:

Anonim mengatakan...

Sederhanakan keinginan dan jalani hidup dengan ikhlas. That's the point.

adekjaya mengatakan...

iya bunda..cuma terkadang walau kita udah ngerasa sabar..eh, masih ada yang bikin kita tertekan..(life oh life)...

Anonim mengatakan...

aku lagi burn out niy mas, minta saran dong ato terapi, ato apapunlah, daripada ga diatasi tar lama2 mbendol mburi..
Somone in somwhere

Anonim mengatakan...

saiki kok jadi malah melu abang semprul? dadi blog item? wah..wah.. konspirasi ki..
Somone in somwhere

Anonim mengatakan...

Manahan kui nang endi to? pangeran lik buko poso mesti mrono tah? maksute iling.. iling kui opo to? ono jodoh tah nang kono?

Anonim mengatakan...

yah mene mesti turu to? bengi tadarus opo nontok bal2an?
Somone in somwhere

Anonim mengatakan...

Nyambut kerjo nang endi wae kui rejeki teko sing Esa, dadi ga oleh sambat, wong sambat artine ra bersyukur, semua kudu alhamdu...
Somone in somwhere

Anonim mengatakan...

Burn out? Semoga nggak kejadian deh. Walaupun kadang sering banget hampir burn out. Yang penting semangat aja terus trus ikhlas ama sabar. Susah ya?

adekjaya mengatakan...

iya mbak..kadang kita semua pasti hampir ngalami burn out, walaupun disadari atau tidak...yang penting jalani seperti air ya mbak..