sebuah coretan,catatan kecil dari tanah argopuro

15 Desember 2007

Pribumi Terkaya versi Forbes

Hal yang sangat mengejutkan !! Kekayaan Grup Bakrie menurut majalah Forbes mencapai 50 Triliun !! Menjadikannya urutan pertama dalam orang terkaya di indonesia. Suatu berita yang spektakuler sekaligus menampar bagi puluhan orang korban lumpur panas hasil dari pengeboran Lapindo Brantas Inc. Grup Bakrie adalah pemilik Lapindo lewat anak usahanya, PT Energi Mega Persada (EMP), dengan saham kepemilikan 63,53 %. Selama ini, korban lumpur panas selalu diberi tahu bahwa Lapindo dan Bakrie tidak memiliki uang untuk membayar ganti rugi secara langsung, sehingga harus dicicil. Terkait tuntutan skema ganti rugi yang diajukan oleh pengungsi lumpur panas sebesar 20:80 diselesaikan dalam waktu tiga bulan plus tanah 30 hektare di porong atau krembung, Sidoarjo, Lapindo dengan Bakrie didalamnya selalu mengatakan bahwa mereka tidak bisa memenuhi tuntutan dikarenakan alasan keuangan. Padahal, kalo dihitung total nilai ganti rugi adalah 3.8 triliun..jumlah yang sangat kecil dibandingkan 50 triliun. Semoga kali ini keadilan dapat berpihak bagi para korban lumpur, yang secara tiba-tiba terampas hak asasinya sebagai manusia dan warga negara indonesia.

sumber : jawa pos edisi, sabtu 15 desember 2007

14 komentar:

uam mengatakan...

gila banged yah emang.. gw aja pas bacanya terkaget-kaget banget....

`.¨☆¨geLLy¨☆¨.´ mengatakan...

merinding juga denger kayak gini

bingung dek ngomong opo,tok'e wae mbesuk rak yo mati dewe...

artja mengatakan...

setidaknya, dia gak bisa banyak alasan lagi buat mbayar saudara-saudara kita yang terkena lumpur lapindo.

Me mengatakan...

Aku juga kaget waktu baca koran tentang hal ini, kirain duitnya habis gara2 lapindo, e lha dalah, jebul tambah sugih.

pyuriko mengatakan...

Ayooo, grup Bakrie... mana janjimu???

Skrg sdh ketahuan, gak bisa pungkir lagi...

ichal mengatakan...

doain aja, kerugian yang diderita korban lumpur bisa segera di gantinya!!

amiiinnnn

deFranco mengatakan...

Meski kabarnya udah keluar duit 3 trilyun buat bencana Lapindo, tapi ternyata gak ngaruh buat bakrie ya...jancuk siji kae duite akeh men...

Yodie Hardiyan mengatakan...

kita tinggal berharap sama nuraninya om Bakrie aja,..

kalo lewat jalur hukum, (kalo gak salah lhO) harta pribadi pemilik saham PT tuh gak bisa diganggu gugat dalam hal "masalah" di perusahaan..

salam

Bambang Aroengbinang mengatakan...

itulah bagus dan buruknya sebuah perseroan terbatas, seperti yang yodie tulis; hanya harta perseroan itu yg bisa disita pengadilan, harta probadi tdk bisa diganggu gugat.

Anonim mengatakan...

jaaaddiiiiii ... sebenernya orang2 indonesia itu banyak yang kaya raya ya?

soal lapindo itu ... mmm ... mestinya, ga hanya dikaitkan dengan bakrie group semata. kira2 ada yang berani menelusi sampe ke puncaknya ga ya? jangan-jangan ....

adekjaya mengatakan...

# Uam : sampe terkaget2..sama..wkekekeke..
# Gelly : Merinding gell..koyok weruh setan..hihihihi
# Artja : yup, bener bang..kalo ga, sampe kapan nasib sodara2 kita yang terkatung2..
# Bunda Ani : sugih tenan kok bunda..
# Iko : silahkan tagih janji ke om bakri ya ko..
# IChal : Amiien..
# JOell : ekh tenan kok duite kae..ge mangan nang hik ra ntek2 yo joell..
# Yodie : lha kalo ngarap nurani kapan rampungnya bro..lha wong kayaknya dah ga punya nurani..tapi sebetulnya bener juga..
# Aroeng bintang :sistem hukum di indonesia yang carut marut..
# Meity : hihihihi..kaya raya..

icHaaWe mengatakan...

ckckckc...bakrie family getting crazy because money...
buat pelajaran niy..kalo mau kaya..yah jgn kaya2 banget..ntar gila kyk mreka2 itu

Anonim mengatakan...

Sakit hati aku membaca berita itu. Langsung ingat para korban lumpur panas sidoarjo....

Anonim mengatakan...

sorry, pembetulan teknis : komen dengan nama tobadream di atas yang benar adalah tobadreams. thx