Sampai sekarang ini..Rinjani dan Tambora tetep sering bersama,meskipun tidak secara fisik.
Salah memang..karena ada kebohongan di pojok yang lain..cinta yang salah waktu.
Mereka tau itu adalah salah..tapi cinta yang sedang bicara sekarang.
Rinjani pernah akan meninggalkan keluarga untuk bersama Tambora..namun...seorang teman merusak segalanya..bukan karena teman tersebut mengetahui secret love mereka..bukan...
Tapi karena suatu kesalahan kecil yang menyinggung harga diri Tambora..
Tambora tidak tau kalo itu perbuatan teman..taunya itu perbuatan Rinjani..
Seperti biasa..Rinjani tidak pernah membela dirinya sendiri..biarlah waktu yang bicara..
Mungkin inilah jalan Tuhan dalam menyelamatkan rumah tangganya..Tuhan terlalu sayang kepada Rinjani dan keluarga..Kalo Tuhan sudah berada dibelakang kita,siapa yang berani melawan???
Dua tahun setelah itu..waktu sekarang...Tambora baru tau kalo bukan Rinjani yang menyinggung harga dirinya..si teman lah yang berbuat..
Penyesalan yang kesekian buat Tambora..
Sekarang..mereka hanya bisa bertanya kabar dari jauh,melihat dari jauh..sudah tidak akan bisa saling menyentuh..
Rinjani setiap malam selalu berdoa kepada Tuhan nya yang juga Tuhan Tambora..agar kekasihnya itu berjodoh dengan si cantik lagi.
Doa yang indah..dan menyesakkan dada,doa yang membutuhkan pengorbanan besar.
Tuhan sudah mendengarkan doa Rinjani..sebentar lagi akan ada pernikahan untuk Tambora dengan si cantik...
Dan....
Sekarang doa Rinjani..."Tuhan hanya satu pintaku,biarkanlah aku menjadi sesuatu yang indah buat keluargaku...Amin....!!!!
ps:makasih buat mbak agnes di labuan island, teaching me again..until i can fly like you..
15 September 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar