
Ingatanku berkelebat ke waktu dua minggu yang lalu, saat aku berada di atas kapal ferry dalam perjalanan dari Pulau Dewata menuju Jember (perjalanan tugas :p ), aku benar-benar merasakan suatu perasaan yang menggelitik hatiku. Saat melihat keindahan laut yang diterpa cahaya keemasan matahari yang berada diufuk barat dengan latar Gn. Raung di belakangnya. Fantastik. Belaian angin laut yang waktu itu bertiup kencang, sangat membuat jiwa ini rasanya terbang kemana(hahahaha), palagi aku berdiri di dek paling atas...(Titanic lewat..hehehehe)
Perjalanan membuka file foto-foto tersebut berhenti saat aku melihat fotoku saat berada di kaki gunung kerinci, jambi.Suatu daerah yang bernama Kersik Tuo.Di sana ingatanku kembali berkelana mengenai keramahan masyarakat daerah tersebut. Bayangkan, kami yang waktu itu dalam rangka pendataan gunung-gunung nusantara, disambut sangat ramah oleh mereka. Padahal waktu kami tiba, turun dari bis yang membawa kami dari kota Padang, waktu sudah menunjukkan pukul 01.30 dini hari. Kebingungan kami akan tempat untuk sekedar meluruskan badan sebentar sebelum melanjutkan perjalanan langsung terjawab dengan keramahan penduduk sekitar yang menawari kami rumahnya untuk tempat bermalam. Gratis pula. Bahkan esok harinya kami tidak boleh berangkat dahulu sebelum sarapan yang telah mereka sediakan dan pesan agar kami singgah kembali setelah turun gunung kami terima saat berpamitan kepada mereka untuk melakukan pendakian.
Sambil membuka foto-foto tersebut...aku berpikir negeri kita sangatlah indah. Pernah seorang kawan mengatakan, bahwa impian pergi keluar negeri, untuk melihat keindahaan negeri tersebut, membuat seringkali kita lupa bahwa di negeri ini banyak sekali tempat yang layak dan wajib dikunjungi. Baik karena keunikan budayanya maupun keindahan alamnya.
Negeri kita sangatlah indah!! ini semakin kusadari saat pertama kali jatuh cinta pada kegiatan pendakian yang kemudian membawaku kedunia arung jeram. Sudah berapa puluh, bahkan ratusan kali aku melihat, mengabadikan pesona keindahaan daerah yang aku lewati. Dan sampai sekarang, detik ini aku belum pernah merasa bosan untuk mengagumi negeriku.
Kadang keindahan negeri ini tidak terlihat dikacamata kita yang telah termakan budaya modern. Betapa sering kita melihat negeri kita hanya dari sisi buruknya saja-Pemerintah yang kurang becus mengurus negara sehingga banyak pengangguran, Korupsi, Keterbelakangan, kemiskinan dan sebagainya. Seorang sahabat pernah mengatakan bahwa terkadang perlu kacamata seorang asing yang segar, yang melihat negeri kita dari sudut matanya yang menuntun kita dan menyadarkan kita bahwa negeri kita tidaklah buruk rupa.Tapi sangatlah indah.
Jadi ingat iklan gudang garam yang tertempel disudut warung tempat biasa aku ngopi untuk melepas suntuk."Rasakan dan Nikmati Pesonanya, dan kamu akan mengerti dan memahami betapa Kaya&Indahnya negeri ini."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar